Usai dialog disebuah rumah dengan berbagai kelompok masyarakat, Nurnas juga melihat langsung ke lahan petani, tampak tanaman jagung mereka memang merana, dan tidak menghasilkan, pada hal peralihan dari padi ke jagung untuk merubah agar lebih baik hasilnya, namun yang dirasakan petani tetap sama, karena serangan hama dan pupuk langka.
Menyikapi hal tersebut Anggota DPRD Sumbar dari fraksi Demokrat HM. Nurnas dengan tegas mengatakan, akan mengusut tuntas tentang kelangkaan pupuk, serta akan berkordinasi dengan dinas terkait, termasuk bupati Padang Pariaman, serta ke Gubernur melalui Dinas terkait agar petani tidak lagi sengsara.
“Saya wakil bapak-bapak dan ibu-ibu, akan selalu berjuang untuk masyarakat, apa lagi saya sudah melihat langsung ke lahan pertanian, dimana semua tanaman mati dan ini akan membuat petani sengsara, maka saya akan lakukan kordinasi secepatnya pada pihak terkait untuk kesediaan pupuk juga faktor pendukung lainnya,” tegas Nurnas.
Ditambahkannya, petani harus tetap dibantu, karena mereka penghasil bahan pokok untuk kehidupan banyak orang, jika pupuk langka dan pendukung lainnya tidak dibantu, maka hasilnya tidak ada, dan masyarakat juga akan terimbas dengan kurangnya bahan pokok.